Feeds:
Posts
Comments

Lagu yang ada di album TobaDream 3 ini diusulkan oleh bang Ramona Purba. Bang Ramona mengerti sekali musikku, dari hasil pengamatannya terhadap karya2ku. Waktu merekam guide vocal, aku sama sekali gak ngerti dan tidak menikmati keindahan lagu ini. Percaya gak, aku sempet bilang ke bang Ramona, “Ganti lagu aja ya bang, gak asik lagunya”. Kata bang Ramona, “kalau lagu keren yg kau bagusin, ya pasti gampang lah buat kau. Justru aku mau tau bisa gak Viky Sianipar membuat bagus lagu yg busuk menurutmu”. Hallah, cape de bang. Continue Reading »

cover-satu-kecilSebelum menggeluti dunia arranger, aku adalah seorang composer. Sejak SD aku sudah menciptakan lagu. Jumlah lagu yang kubuat sudah tak terhitung jumlahnya. Sebagian besar hilang begitu saja karena aku malas untuk merekam dan menuliskan partiturnya.

Sewaktu aku masih sekolah musik di YPM (Yayasan Pendidikan Musik) Manggarai – Jakarta dulu (1982-1988), aku sering mengabaikan latihan piano karena sebih sering asik dengan lagu-lagu ciptaan sendiri atau memainkan lagu-lagu The Beatles. Pernah aku di “libas” pakai ban pinggang oleh bapakku, karena aku tidak latihan piano lima kali sehari. Tapi dasar bebal, tetap saja aku jarang latihan. Guru-guruku di YPM sampai stress lantaran punya murud seperti aku. Salah satu guru pernah memakiku, “Kamu main piano kok ngawur terus seeh.. Makanya latihan dong. Baca yang bener. Kalau saya Continue Reading »

I’m Back!

Empat bulan sudah aku tidak menyentuh blog ini. Banyak orang sudah berteriak dan bertanya-tanya sama aku karena wajah blog ini yang tidak berubah untuk sekian lama. Well, pertama, aku ini musisi. Bukan penulis. (hehehe..). Kedua, Mulai awal bulan Agustus lalu, aku masuk studio rekaman lagi untuk mengerjakan album baru yang dapat menghabiskan 14 jam di dalam studio per harinya. Jadi boro-boro megang laptop buat nulis, makan aja suka “kesekip” (maksudnya ter-skip/kelewat).

Terimakasih buat semua yang sudah mampir dan memberikan komentar selama empat bulan ini. Maaf kalo nggak semuanya sempet kurespon karena keterbatasan waktu.

So, I’ll see you all in the upcoming post.

Setelah sibuk mencari donatur dan membentuk tim lapangan, akhirnya kami siap untuk menjalankan program air bersih di huta Partungkoan. Tim lapangan program ini dikordinatori oleh Rommy Martondang yang menjalankan project design dari Charles Simorangkir. Mereka adalah para sukarelawan berhati emas yang rela bolak-balik, menginap, bekerja tanpa mengenal lelah demi mengalirnya kembali air di huta nauli i. Continue Reading »

Sebelum menyaksikan video ini sebaiknya baca dulu artikel terdahulu: Partungkoan, The Hidden Beauty of Samosir.

Pada bulan 4 Maret 2008, satu hari setelah seremoni penanaman pohon TobaDream Conservation Program (TCP) di huta Martoba, aku mengunjungi lagi huta Partungkoan bersama teman-teman dari komunitas TobaDream (Bismark Sianipar, Marudut Pasaribu, Charlie Sianipar, Tongam Sirait, Limantina Sihaloho, dan Andree Widyanto).

Kami berangkat dari Tabo Cottage jam Continue Reading »

Video – Sijambur

Ada suatu tempat yang terletak di sebelah timur kaki Pusuk Buhit. Namanya Sijambur. Posisinya kira-kira diatas Air Panas Pangururan. Daerah ini jarang sekali di datangi turis. Ditempat ini pernah diselenggarakan kebaktian Paskah Raya beberapa tahun yang lalu. Video ini kuambil pada bulan April 2008 pada saat survei lokasi penanaman pohon yang akan dilakukan oleh gereja Katholik St. Michael. Continue Reading »

Ini adalah video perjalanan ke Samosir pada bulan February 2008 bersama Bismark Sianipar (abangku), Suhunan Situmorang (penulis/pengacara), Charlie Sianipar (fotografer/pengusaha), Laurent Horas Petricola (laeku) dan Ganda Simanjuntak (donganhu) dalam rangka sosialisasi TobaDream Conservation Program (TCP) di desa Martoba, Simanindo. Kenapa aku gak ada gambarnya? Well, I’m the camera man! Continue Reading »

Poltak Naibaho (bukan nama sebenarnya) adalah seorang anak SMU di kota Pangururan yang sangat menggemari musik. Dia membeli gitar “kapuk” second dari teman sekelasnya dari hasil tabungannya bertahun-tahun. Dengan sembunyi-sembunyi dia main gitar di kamarnya selagi orang tuanya bekerja di kantor setiap siang. Begitu orang tuanya pulang, disembunyikanlah gitarnya itu di kolong tempat tidurnya. Continue Reading »

It’s refreshing time!

Jangan dikira kerja di musik itu tidak ada masa-masa jenuhnya. Seperti halnya kerja kantoran, berkarir di musik juga ada mumetnya. Bertahun-tahun berkutat di musik Batak, Sunda, Jawa, Melayu, dan musik Indonesia lainnya, kepalaku mau pecah juga. Makanya hari sabtu kemarin aku insist ingin perform di TobaDream Cafe menampilkan musik yang jauh berbeda dari biasanya, yaitu musik-musik yang mempengaruhiku dalam berkaya sekarang ini. 80’s Rock!

Mengapa 80’s Rock? Continue Reading »

Apakah dengan bangga jadi orang Batak berarti chauvinisme?

Chauvinism (pronounced /ˈʃoʊvɨnɪzəm/) is extreme and unreasoning partisanship on behalf of a group to which one belongs, especially when the partisanship includes malice and hatred towards a rival group. (wikipedia)

Kalau kita mendengar musik, kita akan mendapatkan banyak instrumen yang berbeda di dalamnya. Karana perbedaan itulah maka tercipta harmoni. Bayangkan dalam sebuah musik hanya terdiri dari 10 buah cymbal, atau 10 buah bass dengan patern yang sama.  Tidak ada harmoni. Continue Reading »